Pertengahan 2011 lalu, seorang teman mengetahui minat menulisku karena tak sengaja membuka coretan pena yang kutulis di beberapa buku tulis. Teman ini pula yang menyarankan blogspot sebagai platform untuk menunjang hobby menulis yang kala itu masih minim sarana. Karena kecintaan terhadap dunia tulis menulis, aku menanggapi serius saran beliau. Dimulai dengan belajar otodidak bagaimana cara membuat blog sampai hal-hal yang terkait di dalamnya seputar nge-blog bagi pemula.

Awal mula menjajaki blogging, tak hanya sesuatu yang masih asing melainkan juga mengasyikkan. Terbukti hari-hari selanjutnya aku terhipnotis untuk duduk berjam-jam di meja warnet demi mengelola blog. Bahagia tentu, ketika memiliki wadah sebagai ruang menuangkan ide maupun pendapat pribadi. Karenanya aku berinisiatif untuk belajar dari blog-blog mumpuni, yang baru beberapa tahun belakangan ini kuketahui sebagai rutinitas blogwalking maupun aktivitas blogging lainnya. Semata bertujuan untuk mengembangkan kemampuan diri dalam bidang ini.

Terkadang sebagai blogger pemula, tak sedikit yang berpatok pada template semata. Bersemangat membuat template terlihat menarik dengan widget tak biasa, sampai tujuan pokok dari nge-blog itu sendiri terlupakan. Padahal ada hal yang tak kalah penting dari memilih template yang sesuai. Dunia blogging jelas tak lepas dari tulis menulis. Karena bukan blog namanya jika tanpa berisi konten. Aku pernah berada di fase ini, ketika mempercantik tampilan blog jauh lebih menarik minat diri ketimbang menentukan konten yang sesuai untuk mengisi laman blog pribadi. Berangkat dari pengalaman lah postingan kali ini tertuang. Sebelum nge-blog, ada beberapa point yang bisa kamu pertimbangkan sebelum memutuskan untuk membuat blog :

1. Temukan [Beberapa] Alasan Mengapa Kamu Ingin Membuat Akun Blog

Mengapa harus beberapa? Mengapa tidak satu alasan saja? Beberapa alasan yang kumaksud di sini adalah pertanyaan yang diajukan pada diri sendiri tentang keputusan ingin membuat blog. Misal, kamu bisa menyusun beberapa pertanyaan seperti di bawah ini :
- Apa yang mendasari saya untuk nge-blog?
- Mengapa saya harus nge-blog?
- Apa manfaat yang bisa saya dapatkan dari blogging?
- Hal apa yang harus saya lakukan ketika jenuh dan enggan melanjutkan blog?
- Hal baik apa yang ingin saya bagi kepada pembaca melalui blogging?
- Tujuan utama ngeblog adalah ... (silahkan isi menurut versi pribadi)

Jika teman-teman memiliki beberapa pertanyaan yang tentu saja hanya kalian sendiri yang tahu persis apa jawaban dari pertanyaan tersebut, maka itu lah beberapa alasan yang bisa kalian bangun sebelum betul-betul terjun ke dunia blogging. Kelak, ketika berhadapan dengan kendala dan rasa jenuh.. silahkan membaca ulang beberapa alasan yang kalian buat untuk mengembalikan semangat nge-blog dan mulai produktif kembali.

Delapan tahun menjalani dunia blogging, ada banyak fase yang terlalui. Salah satunya titik di mana diri merasa jenuh dan tak lagi menemukan semangat untuk mulai berbagi sesuatu hal di blog pribadi. Kendati ada banyak hal yang sebenarnya bisa dituang, ide bermunculan dan menguap begitu saja, sebab terkendala niat yang pelan-pelan mengendur.

Dari pengalaman diri sendiri, mengingat alasan-alasan saat awal mendirikan blog adalah trik jitu membangunkan motivasi yang tidur sejenak. Tak percaya? Silahkan coba dan buktikan sendiri. Tidak saat ini, suatu hari akan berarti :)

2. Menemukan Judul/Nama Blog yang Sesuai Dengan Karakter & Kepribadian Diri

Sebelum menemukan nama "Bianglala Hijrah" sebagai ikonik untuk blog ini beserta penulisnya sendiri, aku beberapa kali mengganti nama blog. Lagi-lagi bermula dari orang lain yang mengomentari nama blogku sebelum ini. Beliau bilang bahwa nama blog kala itu terkesan terlalu muluk dan bukan nama yang tepat untuk sebuah blog. Sampai suatu hari, aku bermimpi dan mendengar nama "Bianglala Hijrah" di dalam tidur dan terus terngiang saat terbangun.

Kebiasaan mengaitkan sesuatu hal, menggelitikku untuk mencari makna dari kata "Bianglala" dan "Hijrah". Ya, ternyata Bianglala Hijrah adalah penggambaran diriku saat itu. Bianglala yang berarti pelangi, persis seperti warna-warni kisah dalam perjalanan hidupku. Pun yang pasti, setiap uji akan membias indah seperti pelangi. Seperti yang kuyakini. Sedang hijrah, adalah keputusan ketika di tahun yang sama aku memutuskan untuk mengenakan hijab tak hanya ketika bepergian tetapi dalam kehidupan sehari-hari. Maka hijrah bermakna, proses menjadi lebih baik. Kalau dijabarkan, rasanya tak cukup kata. Di postingan lawas, aku pernah mengulas tentang ini. Sebab beberapa teman yang penasaran mempertanyakan makna di balik nama blog "Bianglala Hijrah".

Ternyata, nama blog memang berpengaruh ke kita pribadi loh. Seperti ada ikatan yang muncul dan tumbuh seiring waktu. Sampai detik ini, tahun ke-8 menjalani dunia blogging.. bersama pasang surut proses yang menyertai. Blog ini tetap seumpama rumah kedua. Tujuan untuk rebah dan pulang kapanpun aku ingin. Rumah kata untuk semua hal yang tak tersampaikan lewat lisan, blog ini kemudian menjadi sarana dan perantara.

Nama tak sembarang nama, nama adalah doa, benar bukan? Temukan nama yang sesuai dengan dirimu yang sebenarnya. Ketika kamu menemukan nama itu, satu lagi alasan mengapa kamu harus terus berjuang bersama blogmu. Karena blog itu adalah dirimu, setulusnya engkau rawat dan jaga.

3. Apa yang Akan Kutulis?

Sudah menemukan excuse, sudah mulai membuat blog, sudah menemukan nama. Selanjutnya apa yang akan kamu tulis? Sudah kepikiran? Jika belum, beberapa topik yang kusebutkan di sini bisa menjadi pertimbangan :

Kamu bisa menulis konten yang memuat topik : kesehatan, kuliner, traveling, life style, parenting, tutorial, blog kecantikan, fashion, dan lain sebagainya. Yang kira-kira sesuai dengan skill, minat dan passionmu saat ini :)

Aku sendiri awal mula menulis blog berisi tulisan random (terkesan alay) karena semua diangkut ke sini untuk sekedar mengisi blog dari pada kosong. Baru sekitar tahun 2014 lalu aku menemukan tema yang sesuai dengan diri untuk dibagi di sini. Masih random juga, tapi lebih terkonsep. Nah, sudah mulai punya gambaran ingin membuat konten apa? Let's write!!!

4. Promosi & Optimasi Blog

Sudah di tahap nulis postingan nih, selamat blog kamu sudah jadi dan kamu resmi jadi blogger pemula. Jangan bosan belajar dan terus menulis lebih baik ya. Selanjutnya apa lagi? Ternyata masih ada hal yang harus kalian pertimbangkan untuk membuat blog tak sepi pembaca/visitors. Di mana-mana kalau pedagang tentu akan memasarkan dagangan mereka. Penjaja makanan keliling saja harus berteriak nyaring untuk memberi tahu apa yang mereka jual, contohnya abang tukang bakso. Di era digital seperti sekarang, pemasaran tak hanya dilakukan via offline tetapi juga online. Semua hal begitu mudah hanya dengan akses Internet.

Hanya saja, di tahap ini butuh kesabaran dan ketelatenan ekstra. Selama kamu tak cepat patah arang, jangan malas apalagi malu untuk mempromosikan link/Url blogmu. Kita tak pernah tahu kan siapa saja yang akan berjodoh dengan apa yang telah kita tulis. Perlu diingat selalu, bahwa setiap karya akan bertemu penikmatnya. Terus saja kerjakan sesuatu hal dengan cinta, cepat atau lambat pasti berbuah, termasuk soal point keempat ini :)

Kalian bisa rajin share link di sosial media, tetapi tetap ikuti etika dan ketentuan yang ada. Jangan sampai niat share link justru berujung spamming. 

5. Orisinalitas Karya

Dari keempat point di atas, ini kunci pokok dan penting dijadikan tolok ukur dalam berkarya. Di era digital yang apa-apa bisa tanya ke Google, tak sedikit kasus plagiat mewarnai dunia literasi masa kini. Kamu sudah punya konten yang sesuai, sudah menulis artikel juga, tetapi tanam prinsip dalam diri untuk say big no pada plagiarism atau tindakan plagiat. Jangan jadi generasi copy paste!

Kamu boleh terinspirasi dari artikel yang membahas hal serupa dengan apa yang kamu tulis, tetapi jangan mengeksekusi mentah-mentah. Terinspirasi boleh, plagiasi jangan. Tetap sajikan artikel yang orisinil dan betul-betul kamu kembangkan sendiri dengan kalimat yang kamu susun. Ingat.. terinspirasi selamanya takkan sama dengan plagiasi. Ide boleh sama, eksekusinya lah yang berbeda. Karena setiap penulis memiliki skill masing-masing dalam menulis. Pun gaya penulisan yang berbeda.

...........

Alhamdulillah, 5 pointer yang wajib kamu pertimbangkan sekaligus perhatikan dalam blogging menurut versi pribadi. Semoga bermanfaat ya.

Penulis yang baik adalah pembaca yang baik. Happy Blogging! Share jika ini bermanfaat.
____________________________________

Magelang, 11 Oktober 2019
Copyright : @bianglalahijrah

10 Komentar

  1. Iya... Menurut saya, untuk tetap ngeblog itu memang harus selalu ingat tujuan ngeblog. Apalagi kalau tujuan ngeblog adalah untuk sharing, membantu orang lain. Biasanya membuat bersemangat lagi untuk menulis.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Benar, mbak. Saya pun demikian, selalu kembali ke motivasi awal setiap kali semangat nulis mengendur. Kalau niatnya berbagi, menulis adalah kebutuhan bukan karena sesuatu hal dan lain-lain. Jadi intinya bisa terus nulis :) Btw, terima kasih sudah berkunjung dan meninggalkan jejak ^_^

      Hapus
  2. kalo aku sih awalnya suka edit" template aja tp lama" jadi suka nulis juga lumayan buat jajan anak

    BalasHapus
    Balasan
    1. Awal blogging langsung fokus di template dulu berarti ya. Tapi memang nggak bisa dipungkiri, kalau blog juga bisa dijadikan sumber penghasilan. Ya, meski belum begitu besar :) Thans for blogwalking..

      Hapus
  3. Buat saya blog itu memang separuh identitas di media maya,makanya saya pilih nama 'Kata Reffi' untuk mewakili hobi saya yang ngoceh macam-macam, hehe. Sukses terus mbaak dengan blognya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin, aamiin, terima kasih sudah blogwalking. Sukses juga untuk "Kata Reffi" :)

      Hapus
  4. Saya awal ngeblog modal ngawur. Bisa dibilang buta. Cuma pengin nulis aja, ngga pake mikir ini itu. Lalu ada yang baik hati bikinin template, trus kasih tau saya harus begini dan begitu.

    Makin lama ngeblog makin ngerasa belum tau apa2. Sampe sekarang masih terus belajar.

    BalasHapus
  5. Tetap semangat, mbak. Bermula dari ketidaktahuan kita, jika motivasi 'terus belajar' tetap mengakar, suatu saat insyaa Allah kita bisa berbagi ilmu yang sama kepada orang lain :) Semangat Blogging, insyaa Allah manfaat.. ^_^)9

    BalasHapus
  6. Assalamualaikum, salam kenal mba, makasih ya...tulisannya bermanfaat buat saya yang masih on-off nih semangat nulisnya ��

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wa'alaikumussalam. Salam kenal juga ya, mbak. Sama-sama saling support untuk terus produktif nulis, semoga bermanfaat ya. Thanks for blogwalking :)

      Hapus

Assalamu'alaikum. Terima kasih sudah singgah dan membaca tulisan di Blog saya. Semoga bisa memberikan manfaat. Jangan lupa tinggalkan jejak baik di kolom komentar. Mohon untuk tidak meninggalkan link hidup ya. Ditunggu kunjungan selanjutnya :)